sumayya dan bekal makan siang nya

Sumayya mulai masuk yochien, mulai bersosialisasi dengan teman-teman sebaya dan ibu guru.Alhamdulillah tidak ada  yang perlu dikhawatirkan dg kebiasaannya yang sangat lengkeeetttt banget dengan umminya dan sifatnya yang pemalu ^_^.Walaupun sempat sepekan, sambil sedikit ingin menangis ketika bis jemputan  datang.

2 hari masuk yochien,sumayya demam radang hentosen ( amandel di tenggorokannya) .Kebetulan pas Jumat siang mulai demam dan ke dokter, kemudian Sabtu ,Ahad nya Sumayya bisa istirahat tanpa bolos sekolah. Hari Senin bisa masuk ke sekolah lagi,dan mulai latihan membawa bekal makan siang dari rumah.

 

Selama 2 hari anak-anak sekelas Sumayya semua dibekali bentou dari rumah,dan pulang lebih awal 1 jam dari jam bermain penuh di yochien. Setelah itu mereka yang berlangganan makan siang masakan katering sekolah,akan disediakan makan dipiring,bukan bentou lagi.

Sedikit ada rasa khawatir sumayya akan "kaget" dg adanya pebedaan cara saji.Setiap bentou ummi siapkan terselip doa  kepada Nya,agar Sumayya suka dengan bentou buatan umminya dan tidak merasa berbeda dg teman sekelasnya.

Hari pertama bawa bentou, Sumayya belum bisa menghabiskan makannya,Alhamdulillah sampai di rumah selalu bilang" onaka suita" kemudian menuju meja makan,duduk manis,dan membuka kembali kotak bentounya,melanjutkan menghabiskan bekal yang belum dimakan. Akhirnya bentou pun bersih dr sisa makanan ^_^. Perkiraan ummi,sepertinya sumayya masih sedikit malu dengan keadaan baru,makan bersama orang-orang yang baru dikenalnya.

 Dihari-hari awal latihan makan siang di sekolah, ada satu bekal bentou yg berhasil dihabiskan sumayya ,yaitu bentuk bentou yg ummi bikin " hito kuchi nori maki"  . Mungkin karena mudah diambil dan sekali nyemplung ke mulut tanpa susah pakai sendok garpu;)

 Alhamdulillah...semoga sumayya enjoy dengan suasana barunya, dan tetap semangat dg perbedaannya(.amin)